Friday, 18 May 2018

Resmi SMK Binaan, Yamaha Donasikan Mesin Ke Smk Institut Indonesia Kutoarjo

Donasi Engine diserahkan oleh Pak Tri Cahyo Pramono (Paling Kiri) Koordinator Servis DDS3 
Memasuki era persaingan Global, pelajar SMK di Indonesia perlu memiliki keahlian di bidang tertentu. Terkait dengan hal tersebut, PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing turut berperan mendukung pendidikan di dunia SMK demi peningkatan kualitas lulusan SMK khususnya di bidang Sepeda Motor.
Pak Agus Setiawan (paling kiri) Divisi Edukasi Yamaha DDS 3
Guna peningkatan kualitas para pelajar SMK, PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing memiliki program CSR (Corporate Social Responsibility) dengan memberikan unit mesin motor untuk kegiatan praktik di SMK.
Satu-satunya SMK di Purworejo yang mendapatkan program CSR dari Yamaha adalah SMK Institut Indonesia Kutoarjo yang memiliki Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor.
Penyerahan Donasi bertepatan dengan Event Blue Core Yamaha Motor Show 2018 yang berlangsung di Ambarrukmo Plaza Yogyakarta (Rabu, 16 Mei 2018). Penyerahan Donasi ini juga menandai Peresmian SMK Institut Indonesia Kutoarjo sebagai SMK Binaan PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Koordinator Service PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing DDS 3, Tri Cahyo Pramono mengatakan “Yamaha berkomitmen untuk menjalin kerjasama dan mendukung Pendidikan di SMK, Salah satunya dengan pemberian donasi mesin untuk kegiatan praktik.”
Mewakili Kepala Sekolah dalam Penerimaan Donasi, Waka Humas Hubungan Industri Fajar Hardiyanto, S. Pd. Mengucapkan terima kasih atas kepedulian Yamaha terhadap pendidikan di SMK dan diharapkan jalinan kerjasama ini terus berlanjut, terlebih lagi SMK Institut Indonesia Kutoarjo sudah menjadi SMK Binaan Yamaha.
Instruktur TSM, Muhammad Alfiv Nur Rahma Putra, ST yang turut hadir dalam penerimaan donasi mengatakan “Untuk mencetak teknisi yang handal tidak cukup hanya dengan membaca buku, tetapi juga dibutuhkan praktik dengan mesin sesungguhnya, terlebih lagi mesin yang di donasikan merupakan mesin dengan teknologi yang baru.”

No comments:

Post a Comment